Senin, 15 Mei 2017

Indonesia Menjadi Target Serangan Terosis Cyber

CyberCrime & CyberLaw 

Karawang - Ancaman serangan siber di 99 negara yang diumbar oleh para peretas ternyata tidak main-main. Indonesia pun ternyata sudah ikut jadi korban target serangan.

Kabar ini sudah beredar di kalangan para pegiat cyber security di Indonesia. Mereka pun mengakui, sejumlah Rumah Sakit sudah ada yang kena serangan. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pun ikut mengkonfirmasi.

"Ini bukan (kerjaan) hacker lagi, ini sudah katagori teroris. Hacker punya etika, tidak pernah menyerang Rumah Sakit," geram Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel A. Pangerapan kepada detikINET, Sabtu (13/5/2017).

Kominfo bersama sejumlah instansi terkait pun langsung melakukan koordinasi untuk menanggulangi serangan teroris siber tersebut. "Sebentar, tim kami sedang bekerja," ujar Semmy.

Praktisi keamanan internet dari Vaksincom, Alfons Tanujaya, ternyata juga sudah mengetahui kabar disanderanya data-data sejumlah Rumah Sakit di Indonesia dengan teknik ransomware.

"Parah! RS Dharmais kena, RS Kanker Harapan Kita juga kena. Kayaknya, banyak Rumah Sakit yang kena. Itu yang kena masih untuk layani pasien lagi," sesal Alfons saat dihubungi terpisah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar